Latest News

Pada 2021, Airlangga Hartarto Optimis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Membaik


Berita Golkar – Menko Perekonomian Airlangga Hartarto optimis tahun 2021 perekonomian Indonesia akan mulai bangkit setelah hampir satu tahun terimbas pandemi Covid-19.

Dampak pandemi Covid-19 di Indonesia dirasakan sangat kuat, bahkan pada November lalu Indonesia resmi mengalami resesi.

Untuk itu, pemerintah harus berupaya keras memulihkan perekonomian nasional. Keyakinan ini didasari dengan adanya sinyal-sinyal pemulihan yang terjadi di berbagai negara di dunia.

Hal itu disampaikan oleh Airlangga saat mengisi kegiatan Webinar Safari Diskusi Kampus dengan tema “Menjaga Momentum Pemulihan Ekonomi Nasional Melalui Peningkatan Kinerja Sektor Keuangan dan Investasi Pemerintah” pada Kamis (17/12/2020) seperti dalam rilis yang diterima wartawan, Senin (21/12/2020).

Webinar Safari Diskusi Kampus ini merupakan kerja sama dari Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).

Dalam kesempatan itu, Airlangga menjelaskan bahwa pemerintah telah melakukan beberapa upaya dalam rangka menjaga momentum pemulihan ekonomi Indonesia.

Di antaranya ialah menyediakan anggaran yang mencapai triliunan untuk mendorong percepatan pemulihan perekonomian.

“Upaya lain ialah dengan adanya Undang-Undang Cipta Kerja untuk mendorong penciptaan lapangan kerja yang berkualitas serta kemudahan dalam membuka usaha baru.

Selain itu, pemerintah pusat juga memberikan dukungan intensif kepada daerah dengan berkoordinasi dalam kombinasi berbagai kebijakan mengenai pembukaan usaha,” imbuhnya.

Airlangga menambahkan bahwa pemulihan ekonomi Indonesia akan dengan cepat terlaksana jika didukung dengan kerjasama antara semua pihak.

“Harapannya, pertumbuhan ekonomi kita akan cepat pergerakannya pada tahun 2021 nanti.

Dukungan dari para stakeholder termasuk juga akademisi dari lembaga pendidikan serta gagasan kreatif dari para civitas akademika dapat membantu pemerintah untuk bersama-sama menangani pandemi COVID-19 dan memulihkan perekonomian,” ungkapnya.

Scroll to top