BERITA

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena.

Berita Golkar – Partai Golkar NTT terus memotivasi setiap bakal caleg untuk selalu optimistis berjuang memenangkan Pileg 2024.

Karena itu, Golkar NTT minta para caleg untuk tidak saling sikut di dapil masing-masing saat sosialisasi diri. Dan sebaiknya menerapkan pola tandem dalam kerja politik menuju Pileg 2024.

Demikian salah satu rekomendasi dari hasil rapat pleno diperluas DPD Golkar NTT, Minggu (15/10).

Rapat secara virtual itu dipimpin Ketua Melkiades Laka Lena dan dihasiri seluruh pengurua Golkar NTT, ketua DPD II Golkar se-NTT dan anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi dan Kabupaten/kota.

Dalam point tentang “Evaluasi Pemenangan Pemilu”, kepada Ketua DPD kabupaten/kota dinstruksikan agar mengatur tata alur sosialisasi diri para caleg supaya tidak saling bertentangan di dapil.

“Para caleg diminta terus melakukan sosialisai diri dan Partai Golkar pada setiap kesempatan. Intens turun ke dapil menyapa masyarakat; dan melakukan pola tandem atau satu kesatuan kampanye dengan sesama caleg Partai Golkar. Artinya, Caleg DPR RI, Caleg DPRD Provinsi dapat bersama caleg DPRD Kabupaten/Kota melakukan sosialisasi di Rapil,” demikian rekomendasi dari rapat virtual itu.

“Mesin Partai Golkar se-Provinsi NTT dalam Pemilu 2024 wajib memberikan prioritas dukungan bagi para caleg yang merupakan simbol partai. Dukungan itu sebagai bentuk penghargaan atas kesulungan caleg simbol partai,” lanjutnya.

Sementara tentang dinamika politik nasional soal penetapan cawapres, Melki Laka Lena menandaskan, “Dinamika di pusat tentang proses penetapan Cawapres hendaknya tidak mengganggu semangat berjuang untuk pemenangan Pileg dan Pilpres di daerah (NTT)”.

Hasil rapat pleno lainnya, bahwa fokus konsolidasi organisasi (Golkar) saat ini adalah pemantapan konsolidasi organisasi sampai tingkat Desa dan Kelurahan.

“Sasaran yang ingin dicapai adalah memperkuat, memberdayakan, dan memfungsikan struktur kelembagaan Partai Golkar sebagai modal utama program pemenangan Pileg Pilpres dan Pilkada 2024,” tegas Laka Lena.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Tomohon, Ir Miky Junita Linda Wenur MAP (MJLW).

Berita Golkar – Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Tomohon solid memenangkan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024 mendatang untuk Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Prabowo-Gibran sendiri akan mendaftar di Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) Rabu (25/10/2023) hari ini di mana Partai Golkar mengusung calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kota Tomohon Ir Miky Junita Linda Wenur MAP (MJLW) mengatakan, seluruh elemen partai, baik pengurus, kader mauoun simpatisan solid mendukung calon yang akan berkompetisi bersama dua calon lainnya di tahun 2024 mendatang.

”Hari ini calon kita mendaftar di KPU. Kita doakan agar semuanya berjalan lancar hingga tahun 2024 mendatang untuk kemenangan Prabowo-Gibran,” kata MJLW didampingi sekretaris Stenly Lasut dan bendahara Gerard Jonas Lapian SE MAP.

Para pengurus dan kader pun tak mau ketinggalan menyaksikan proses pendaftaran Prabowo-Gibran baik memantau di media sosial maupun menonton sejumlah stasiun televisi yang menyiarkan secara langsung.

”Jangan ketinggalan menyaksikan pendaftaran jagoan kita yang akan bertarung di pemilihan presiden dan wakil presiden,” kata Jemmy Supit SSos, pengurus DPD II Partai Golkar Tomohon, kader militan dari Tomohon Selatan.

Senada diungkapkan kader Partai Golkar lainnya dari Tomohon Utara, Romeo Montolalu.

Menurutnya, momen seperti ini tidak boleh dilewatkan.

”Luar biasa sambutan para pendukung pasangan Prabowo-Gibran yang disaksikan lewat sejumlah stasiun televisi. Ini pertanda pasangan ini sangat disukai rakyat Indonesia untuk kemajuan ke depan,” katanya.

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bersama Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Berita Golkar – Bakal capres Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto dan bakal cawapres Gibran Rakabuming Raka resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rabu (25/10/2023) hari ini.

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, Koalisi Indonesia Maju mencalonkan Prabowo-Gibran karena sosok yang tepat melanjutkan kepemimpinan bangsa.

“Kami meyakini bahwa pasangan Bapak Prabowo dan Mas Gibran merupakan pasangan yang tepat untuk melanjutkan kepemimpinan bangsa serta membawa kemajuan bagi Indonesia,” kata Airlangga saat memberikan sambutan di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (25/10/2023).

Pasangan Prabowo-Gibran disebut perpaduan yang saling melengkapi. Sosok pemimpin berpengalaman dan sosok pemimpin muda.

“Keduanya merupakan perpaduan yang saling melengkapi sebagai pemimpin berpengalaman, patriotik, yang didampingi oleh pemimpin muda yang mendorong transformasi bangsa menuju indonesia yang lebih baik,” kata Airlangga.

Lebih lanjut, pasangan Prabowo-Gibran didukung oleh koalisi yang besar. Airlangga yakin koalisi yang besar mendorong kolaborasi kekuatan politik yang melanjutkan pembangunan.

“Kami menyadari bahwa indonesia ke depan penuh tantangan namun kami yakin bahwa dukungan politik dari seluruh rakyat yang ditandai dengan bergabungnya parpol dan koalisi yang cukup besar, tentu ini mendorong kolaborasi dan sinergitas dari berbagai kekuatan politik untuk melanjutkan pembangunan,” jelas Airlangga.

Pasangan Prabowo dan Gibran juga akan melanjutkan capaian kesuksesan pemimpin sebelumnya.

“Pasangan Bapak Prabowo dan Mas Gibran Kami ingin melanjutkan capaian kesuksesan dan prestasi bangsa sebelumnya untuk mewujudkan cita-cita proklamasi 1945 menuju indonesia emas 2045 Bersama koalisi Indonesia maju Kita maju,” ujar Airlangga.

Ia juga berpesan supaya pemilu presiden menghasilkan pemimpin yang terbaik bagi Indonesia. Masyarakat diminta untuk menjadikan pemilu program adu gagasan.

“Pada kesempatan ini saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2024 dengan penuh kegembiraan dan sukacita. Kita jadikan Pemilu 2024 sebagai adu gagasan program untuk kemajuan Indonesia,” kata Airlangga.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bersama Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Berita Golkar – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan pengaderan putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, ke Partai Golkar masih dalam proses.

“Sabar, sabar dulu saja. Ini kan terus berproses,” kata Airlangga di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu.

Saat ini, Gibran yang menjabat sebagai wali kota Surakarta itu masih tercatat sebagai kader PDI Perjuangan.

Namun demikian, PDI Perjuangan telah mendeklarasikan dukungan bagi Ganjar Pranowo-Mahfud MD bersama dengan koalisi gabungan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Perindo.

Sementara itu, Prabowo-Gibran diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang berisi partai parlemen, yaitu Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Demokrat.

Sebelumnya, Selasa (24/10), bakal calon presiden (capres) usungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto berharap Gibran, yang juga bakal calon wakil presiden (cawapres) pendampingnya, tetap menjadi kader PDI Perjuangan.

“Kami senang aja kalau beliau (Gibran) tetap kader PDI Perjuangan,” kata Prabowo usai deklarasi dukungan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Selasa.​​​​​​​

Prabowo pun berharap Gibran tidak keluar dari PDI Perjuangan karena dia menganggap semua partai politik yang ada sebagai rekan seperjuangan.

“Bagi kami, tidak ada masalah karena dirasa semua (partai) bagus. Jadi, kami menganggap semua partai adalah rekan seperjuangan, sama-sama anak bangsa Indonesia,” ujar Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra itu juga menyampaikan dia masih memiliki hubungan baik dengan para pimpinan partai politik lain, termasuk dengan para petinggi PDI Perjuangan.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar Maman Abdurahman. (tengah).

Berita Golkar – Partai Golkar menggelar rapat khusus membahas soal agenda pemenang Pilpres 2024 dalam mendukung pasangan Prabowo Subianto dengan Gibran Rakabuming Raka.

Dalam rapat yang digelar di Kantor DPP Partai Golkar tersebut, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar Maman Abdurahman menyatakan, pihaknya sudah mulai melakukan rancangan kerja teknis dalam upaya pemenangan pilpres sebagaimana mandat dari Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

“Agar bisa bekerja berkonsolidasi dalam rangka memenangkan pilpres yang dimana kita mendorong dan dicalonkan bapak Prabowo Subianto sebagai bakal capres dan bakal Cawapresnya adalah bapak Gibran Rakabuming,” kata Maman saat jumpa pers di Kantor DPP Golkar, Selasa (24/10/2023).

Tak hanya fokus pada pemenangan Pilpres, Maman juga menyebut, dalam rapat Bappilu itu turut dibahas soal agenda pemenangan Golkar di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Kata dia, dalam merealisasikannya, Bappilu Golkar telah membentuk beberapa struktur untuk menjalankan tugas di Pemilu mendatang.

“Namun di sisi lain selain tiga kemenangan pilpres kami juga diberi amanah agar kita bisa sukses pileg di bulan Februari nanti jadi ada beberapa struktur yang sudah dibentuk,” kata dia.

Hanya saja perihal bagiamana struktur tersebut, Maman enggan membeberkan secara detail.

Sebab kata dia, hal itu merupakan bagian dari teknis yang akan dilakukan tim Bappilu Golkar dalam menjalankan mandat dari Airlangga Hartarto sebagai Ketum dalam memenangkan Pilpres dan Pileg.

“Namun saya pikir itu sangat teknis sekali jadi yang terpenting dari rapat kita adalah kita sudah menyiapkan persiapan awal untuk memastikan memenangkan Prabowo dan Gibran sebagai presiden dan wakil presiden RI 2024-2029,” tukas dia.

Dalam rapat tersebut, terlihat turut hadir politisi senior Partai Golkar sekaligus mantan Menteri Sosial RI Idrus Marham, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurul Arifin serta anggota Bappilpres Golkar Nusron Wahid.

Ketua DPD Partai Golkar Indramayu, H Syaefudin bersama caleg DPR RI, Yuddy Chrisnandi dan anggota DPR RI, Bambang Hermanto, saat acara Midang Wengi di Ranggon Kuning.

Berita Golkar – DPD Partai Golkar Indramayu melaunching “Ranggon Kuning” sebagai tempat untuk diskusi, sekaligus untuk mencari solusi terkait berbagai persoalan di Kabupaten Indramayu.

Dalam launching yang berlangsung Senin 23 Oktober 2023 malam tersebut, sekaligus digelar acara “Midang Wengi” dengan menghadirkan sejumlah tokoh nasional.

Diantaranya mantan duta besar yang juga caleg DPR RI, Yuddy Chrisnandi, anggota DPR RI Fraksi Golkar Bambang Hermanto, dan Ketua DPD Partai Golkar Indramayu H Syaefudin.

Selain itu juga hadir sejumlah tokoh Partai Golkar, tokoh masyarakat umum, tokoh perempuan, mahasiswa, kaum milenial, LSM, dan wartawan.

“Ranggon Kuning ini hanyalah simbol, sebagai tempat berkumpulnya masyarakat dari berbagai elemen (bukan hanya orang Golkar), untuk berdiskusi tentang berbagai permasalahan di Indramayu, ” ujar Syaefudin.

Dikatakan, DPD  Partai Golkar Indramayu harus bisa  menjadi saluran aspirasi bagi seluruh kalangan masyarakat di Indramayu.

Syaefudin mengatakan, peluncuran Ranggon Kuning ini masih dalam rangkaian HUT ke-59 Partai Golkar.

“Ranggon Kuning di sini sebagai simbolisasi dalam rangka kita untuk menggaungkan Ranggon Kuning lainnya di setiap kecamatan atau desa,” ujar dia.

Sementara dalam acara Midang Bengi, usai peluncuran Ranggon Kuning, sejumlah persoalan klasik kembali mengemuka terkait kondisi Kabupaten Indramayu.

Mulai dari tingkat IPM yang masih rendah, persoalan pendidikan, ekonomi dan sejumlah persoalan lainnya.

Acara tersebut berlangsung santai, dengan diiringi alunan musik. Ada beragam makanan tradisional disiapkan, membuat kegiatan diskusi di Ranggon Kuning lebih hidup.

Syaefudin mengatakan, Ranggon Kuning yang dibuka Golkar terbuka untuk umum. Siapapun boleh ikut serta, baik kaum anak muda, dan lain sebagainya.

Partai Golkar Indramayu merencanakan akan menggelar kegiatan midang bengi di Ranggon Kuning agar bisa terselenggara setiap minggu.

Di sana, masyarakat bisa menyampaikan harapan dan keinginan mereka. Termasuk mengetahui kondisi Indramayu saat ini dari berbagai aspek melalui kegiatan diskusi.

“Kegiatan ini sangat bagus untuk menjembatani mayarakat yang ingin menyampaikan keluhan atau aspirasi, ” ujar Slamet, salah seorang warga.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily.

Berita Golkar – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily, menilai tahun politik menjadi sangat krusial karena bisa memercik perdebatan antara pendukung salah satu calon presiden yang ikut dalam kontestasi Pilpres 2024.

Ace mengajak santri menjadi agen perdamaian di tahun politik.

“Saya mengajak para santri untuk menjadi agen perdamaian di Pilpres 2024 sejalan dengan ikrar santri yang dibacakan dalam peringatan Hari Santri Nasional kemarin di Surabaya,” kata Ace, Selasa (24/10).

“Bahwa santri selalu bersedia dan siap siaga menyerahkan jiwa dan raga membela tanah air dan bangsa Indonesia, mempertahankan persatuan dan kesatuan nasional, serta mewujudkan perdamaian dunia,” lanjutnya.

Ace menyoroti tema yang diangkat dalam peringatan Hari Santri Nasional 2024 yakni ‘Jihad Santri Jayakan Negeri’.

Menurut Ace, jihad di era sekarang bukan lagi maju ke medan pertempuran demi agama namun dapat dimaknai agar umat menjadi penengah apabila terjadi gesekan dan perpecahan dalam masyarakat, terlebih di tahun politik.

“Santri menebarkan spirit perdamaian, toleransi, dan moderasi beragama. Mereka juga dilatih untuk memiliki pemahaman agama yang mendalam, etika, dan nilai-nilai kejujuran serta kebijaksanaan,” ucap Ace.

Alumni pesantren Cipasung Tasikmalaya tersebut memaparkan, santri bisa menjadi pelopor dalam mengedepankan politik berkebangsaan.

Tujuannya, kata Ace, untuk menjaga kedaulatan negara dan demi hidup peningkatan kesejahteraan rakyat.

“Santri justru harus bisa mengajarkan politik kebangsaan kepada masyarakat, semangat patriotisme mereka dapat memotivasi generasi muda untuk turut serta dalam membangun Indonesia yang lebih baik,” paparnya.

Sebagai individu, santri memang memiliki hak untuk mendukung pemimpin yang dianggap paling bisa memenuhi harapan.

Namun santri diingatkan untuk tetap mengedepankan toleransi dan menghindari perpecahan akibat perbedaan pilihan.

“Para santri yang sudah memiliki hak suara berhak memilih siapa calon pemimpin yang diunggulkan, tapi jangan sampai politik praktis berpengaruh pada dunia pendidikan di lingkungan pesantren dan di tengah masyarakat,” ujar Ace.

“Santri harus bisa berpegangan teguh pada akidah, ajaran, nilai, dan tradisi Islam Ahlussunnah wal Jama`ah seperti yang diserukan dalam ikrar santri. Hal itu dapat diwujudkan dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” sambung Legislator dari Dapil Jawa Barat II itu.

Ketua DPP Golkar itu menegaskan, meskipun pesantren diperbolehkan menjadi lokasi kampanye jelang Pemilu 2024, namun institusi pendidikan disebut harus netral dari politik praktis.

“Pesantren merupakan institusi pendidikan yang harusnya dapat menjaga netralitasnya dalam Pemilu 2024, baik dalam Pilpres maupun Pileg,” ungkap Ace.

Di sisi lain, Ace mengulas tentang peran santri yang juga menjadi bagian dari sejarah kemerdekaan Indonesia.

Ia pun menyebut banyak tokoh perjuangan yang berlatar belakang sebagai santri.

“Secara historis, santri memiliki peran utama dalam menjaga NKRI dan ikut dalam kemerdekaan kita yang tak pernah gentar melawan penjajah demi tumpah darah negeri,” tandasnya.

Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra), Herry Asiku.

Berita Golkar – Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra), Herry Asiku, menyambut baik Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) Republik Indonesia (RI) mendampingi Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto di Pemilu 2024.

Wali Kota Solo ini resmi mendampingi Prabowo Subianto usai partai Koalisi Indonesia Maju menggelar rapat bersama di Jakarta, Minggu (22/10/2023) kemarin.

Dimana, partai Koalisi Indonesia Maju ini dipelopori dari gabungan partai politik yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora Indonesia, Partai Garuda, Partai Demokrat dan PRIMA.

Herry Asiku menyatakan, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tidak terlepas dari peran partai berlambang pohon beringin ini.

Pasalnya Golkar melalui Ketua Umum (Ketum) Airlangga Hartarto mengusung Wali Kota Solo itu untuk menjadi pasangan Prabowo di Pemilu 2024.

“Pertimbangannya adalah supaya ada regenerasi. Meski mash muda namun memiliki pengalaman yang mumpuni. Pasalnya sudah pernah menjadi wali kota. Kemudian banyak menimba ilmu sama orang tuanya, Joko Widodo,” ujarnya kepada awak media ini, Selasa (24/10/2023).

Menurutnya, Prabowo-Gibran merupakan sosok pasangan yang mengawinkan figur senior dan figur muda yang syarat akan pengalaman, sehingga ia meyakini, di bawah pasangan ini, Indonesia akan lebih baik kedepannya.

“Kita berkaca pada waktu zaman kemerdekaan Perdana Menteri kita, Sutan Syahrir juga mash berusia 36 tahun tapi sudah jadi pemimpin bersama Sukarno,” tuturnya.

Untuk itu, ia menekankan kepada seluruh kader partai akan bekerja maksimal dalam rangka memenangkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Sultra.

“Kita akan maksimal sampai ke akar rumput sehingga bisa merebut kursi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia,” tandasnya.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Klaten , Yoga Hardaya.

Berita Golkar – Gibran Rakabuming Raka disebut bakal menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Prabowo Subianto dalam kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Klaten , Yoga Hardaya meyakini pencalonan Gibran sebagai pendamping Prabowo bakal memberikan efek bagus terhadap perolehan suara Golkar tahun depan.

Meski demikian, DPD Golkar Klaten masih menunggu instruksi lebih lanjut dari DPP atau DPD 1 Partai Golkar Jawa Tengah.

“Langkahnya, kami masih menunggu instruksi, petunjuk dan arahan dari DPP dan DPD I, mungkin nanti setelah pendaftaran,” bebernya, ditemui di Pendopo Pemerintah Kabupaten Klaten , Selasa (24/10/2023).

Menurutnya, Gibran merupakan sosok yang energik dan menghargai senior.

Gibran juga mampu mengubah wajah Solo dan itu menjadi poin plus untuk pemimpin muda seperti Gibran.

“Unggah-ungguhnya juga bagus dan pandai,” tutupnya.

Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, M Sarmuji.

Berita Golkar – Isu politik dinasti mengiringi keputusan Prabowo Subianto dan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang memilih putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, sebagai cawapres.

Bagi Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji, isu tersebut tidak relevan di Indonesia yang menganut sistem demokrasi, sebab ujung-ujungnya rakyat lah yang menentukan.

“Dalam alam demokrasi, politik dinasti tidak relevan. Karena rakyat yang akan menilai, bukan ditunjuk atau karena faktor keturunan,” kata Sarmuji kepada wartawan, Senin, 23 Oktober 2023.

Menurut Sarmuji, siapa pun memiliki hak untuk berkontestasi, baik dalam konteks kepemimpinan tingkat desa hingga pusat.

Termasuk ketika proses pergantian kepemimpinan diikuti oleh anggota keluarga dari pemimpin sebelumnya.

Tapi, yang perlu dicatat, tangan rakyat tetap yang menentukan.

“Bupati Banyuwangi dari suami [diganti] ke istri. Ada juga dari bapak ke anak. Tapi semua terjadi melalui proses pemilihan oleh rakyat,” ujar anggota DPR RI itu.

Buktinya, lanjut Sarmuji, banyak juga calon kepala daerah berasal dari anggota keluarga kepala daerah sebelumnya yang gagal memenangkan kontestasi.

“Ada juga yang gagal. Baik yang berhasil maupun yang gagal, semua rakyat yang menilai,” tandas Sarmuji.

Isu politik dinasti mencuat mengiringi keputusan Prabowo Subianto yang memilih Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres.

Isu berkembang di antaranya berdasarkan hasil survei Litbang Kompas. Dalam survei tersebut, responden diminta menjawab pertanyaan terkait pencalonan Gibran apakah termasuk politik dinasti atau bukan.

Hasilnya, 60,7 persen responden menjawab setuju bahwa pencalonan Gibran sebagai cawapres tersebut merupakan bentuk politik dinasti dari Presiden Jokowi.

Sisanya, 24,7 persen responden menyatakan pencalonan Gibran bukan bagian dari politik dinasti. Sementara 14,6 persen menyatakan tidak tahu.

Survei Litbang Kompas itu dilakukan dengan cara mengumpulkan pendapat melalui telepon dari 16-18 Oktober 2023.

Sampel ditentukan secara acak dari responden panel Litbang Kompas sesuai proporsi jumlah penduduk di tiap provinsi.

Sebanyak 512 responden dari 34 provinsi diwawancara. Margin of error dengan metode tersebut sebesar 4,35 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.