Bulan: November 2020

DPR RI-Ukraina Perkuat Kerja Sama Bilateral Di Bidang Pertahanan dan Keimigrasian

[ad_1]

Berita Golkar – DPR RI dan Parlemen Ukraina (Verkhovna Rada) sepakat memperkuat kerja sama bilateral, khususnya di bidang pertahanan dan keimigrasian antara Indonesia dan Ukraina.

Hal itu mengemuka dalam kunjungan bilateral delegasi DPR RI ke Parlemen Ukraina, dalam rangka kunjungan balasan Parlemen Ukraina ke Indonesia.

Delegasi DPR RI diterima langsung Deputy Chairperson Verkhovna Rada, Olena Kondratiuk.

Delegasi DPR RI mengadakan pertemuan dengan Pimpinan Parlemen Ukraina serta pertemuan dengan Inter-Parliamentary Friendship Group of Indonesia – Ukraine.

Parlemen juga menekankan pentingnya peningkatan hubungan Indonesia – Ukraina di berbagai bidang.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin juga menyampaikan hal terkait keimigrasian. Ia meminta kepada pimpinan Parlemen Ukraina agar pemerintah mereka dapat membebaskan visa bagi Warga Negara Indonesia (WNI).

“Indonesia-Ukraine memiliki hubungan bilateral yang baik dalam hal kerja sama pertahanan yang perlu terus ditingkatkan, juga dalam ekonomi agar defisit perdagangan dapat teratasi segera, dan juga bebas visa kunjungan untuk WNI, sebagaimana Indonesia membebaskan visa kepada Ukraine,” kata Azis.

“Hal ini menjadi beberapa hal yang kami bahas secara intens dalam pertemuan dengan parlemen Ukraina,” imbuh politisi Partai Golkar itu.

Azis juga memuji pelaksanaan Pilkada di Ukraina. Menurutnya, Pilkada di Ukraina berlangsung sukses, meskipun digelar di tengah pandemi virus Covid-19.

Kehadiran DPR RI di Ukraina menjadi momentum penting dalam peningkatan kerja sama dalam situasi ketidakpastian geopolitik global. Kedua negara memiliki visi perdamaian yang serupa serta tantangan ekonomi yang merupa,” jelas Azis.

dpr.go.id

[ad_2]

Menperin : Industri Manufaktur RI Perlahan Mulai Bangkit Kembali

[ad_1]

Berita Golkar  – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan bahwa industri manufaktur Tanah Air perlahan mulai bangkit kembali.

Geliat ini tercermin dari Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur Indonesia pada bulan Oktober lalu yang menembus level 47,8 atau naik dibanding capaian pada September yang menempati posisi 47,2, sebagaimana dilansir oleh IHS Markit.

Alhamdulillah, ini berita yang baik. Walaupun terjadi kenaikan tipis, masih menunjukkan kepercayaan yang tinggi dari para pelaku industri. Semoga menjadi semangat bersama untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional,” jelas Agus Gumiwang.

Peningkatan PMI manufaktur Indonesia pada awal kuartal IV-2020 ini adalah sinyal positif terhadap performa ekonomi yang kian bergairah.

“Sektor manufaktur memang cukup terpengaruh oleh penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) secara penuh di beberapa daerah,” ungkapnya.

Menperin memberikan apresiasi kepada sejumlah pemerintah daerah yang telah melakukan pelonggaran PSBB di wilayahnya.

Selain mampu menunjang aktivitas sektor industri, upaya tersebut juga menandakan bahwa penyebaran virus corona sudah dapat ditekan.

“Kami bertekad menjaga roda perekonomian terus berputar dengan menjamin keberlangsungan operasi dan mobilitas kegiatan industri, namun dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan yang ketat. Melalui IOMKI, Kemperin optimistis, kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi serta mencegah PHK dalam jumlah yang masif,” paparnya.

Agus menambahkan, upaya menaikkan daya beli masyarakat juga menjadi sangat penting karena bisa meningkatkan kepercayaan diri dari para pelaku industri untuk ekspansi.

“November dan Desember bisa dijadikan acuan apakah recovery benar-benar terjadi,” ujarnya.

Menurut Menperin, turunnya PMI September ketimbang bulan sebelumnya disebabkan industri yang tadinya melakukan ekspansi menjadi bersikap wait and see dan lebih hati-hati. Hal ini dinilai dapat berpengaruh pada rencana-rencana produksi dan peningkatan utilitasnya.

beritasatu

[ad_2]

Menpora : Indonesia Dorong Penyelenggaraan Program People-to-people Exchange

[ad_1]

Berita Golkar – Menpora Zainudin Amali sampaikan bahwa pentingnya kerja sama bidang kepemudaan dalam meningkatkan kesadaran Asean di masyarakat.

Hal itu disampaikan saat memberikan sambutan secara virtual pada acara The Asean Youth Leaders Conference 2020, Selasa (3/11) siang.

Menurut Menpora RI, dalam Asean Work Plan on Youth 2016-2020, Indonesia tekankan tiga hal.

Pertama, mempromosikan pemahaman tentang budaya yang berbeda untuk perdamaian abadi.

“Indonesia telah memajukan dialog lintas agama dan multikulturalisme baik di tingkat nasional maupun internasional sebagai bagian integral dan warisan budaya masyarakat Indonesia,” ujar Zainudin Amali

“Untuk itu, pemerintah Indonesia memperkuat budaya damai di kalangan generasi muda. Dalam konteks Asean- Indonesia telah memperkuat jaringan komunikasi antar pemuda lintas agama di kawasan Asia Tenggara untuk meningkatkan nilai- nilai kehidupan dalam perdamaian dan kerukunan umat beragama,” tambahnya.

Kedua, pemerintah memberikan kesempatan bagi pemuda Asean untuk saling berhubungan dan berkomunikasi akan meningkatkan kemungkinan untuk dapat mencapai saling pengertian di antara pemuda.

“Oleh karena itu, dalam Asean Work Plan on Youth 2016-2020, Indonesia mendorong penyelenggaraan program people-to-people exchange,” katanya.

Pada tahun 2019, Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyelenggarakan Asean Youth Ambassador yang bertujuan untuk melibatkan pemuda berprestasi di seluruh tanah air untuk menyebarluaskan informasi tentang Asean kepada masyarakat dan para pemuda.

Hal ini bertujuan untuk merangkul pemuda dengan pemahaman yang baik tentang Asean.

“Kami telah memilih tiga besar Duta Muda Asean Indonesia. Kami sangat berharap negara-negara anggota Asean lainnya juga dapat ikut serta dalam pemilihan Duta Muda Asean di Negara Anggota Asean lainnya untuk membentuk jaringan perwakilan pemuda di kawasan,” jelasnya.

“Kewirausahaan pemuda merupakan salah satu dari lima prioritas Kemenpora RI untuk tahun 2020 hingga 2024. Tujuan kami adalah memberdayakan pemuda untuk menjadi kreatif, inovatif, mandiri, berdaya saing, dan berjiwa wirausaha. Antusiasme berwirausaha harus dibina sejak dini, ” tuturnya.

Selain itu, untuk mendongkrak semangat wirausaha muda, Kemenpora RI juga mengapresiasi prestasi wirausaha muda setiap tahunnya.

“Asean sendiri terkenal dengan kualitas bisnis dan wirausahanya. Yang harus kita dorong adalah pola pikir anak muda untuk mau bekerja sama dan bertukar pikiran dengan pengusaha muda lainnya untuk memperluas wawasan dan pemikiran global persaingan, karena pemuda akan menjadi penggerak perekonomian dan masa depan bangsa, ” ujarnya.

Indonesia berharap dapat membangun proyek-proyek berkelanjutan yang berkembang dalam jangka panjang, tidak hanya untuk proyek-proyek kami tetapi juga untuk semua proyek yang dikerjakan oleh SOMY / AMMY.

rmco.id

[ad_2]

Roy Fahlevi Minta Klarifikasi Partai Demokrat Aceh Terkait Surat Penolakan Omnibus Law

[ad_1]

Berita Golkar – Roy Fahlevi selaku wakil Sekretaris DPD I Golkar Aceh meminta klarifikasi Pimpinan Partai Demokrat Provinsi Aceh terkait sikap Dalimi sebagai Wakil Ketua DPR Aceh tentang penolakan UU Cipta Kerja.

“Kami sangat menyesalkan adanya pengiriman surat penolakan Undang-Undang Cipta Kerja ke Presiden Joko Widodo.oleh Wakil Ketua DPRA, Dalimi yang merupakan kader partai Demokrat”, Ungkap Roy kepada Media, Rabu (04/11).

Dari informasi yang kami terima, sejauh ini DPRA belum mengambil sikap apapun terkait Undang-Undang Cipta Kerja yang sudah disahkan oleh DPR-RI dan telah ditanda tangani Presiden Jokowi terkait dokumen UU Cipta Kerja kepada eksekutif (pemerintah pusat).

Roy juga mengatakan Dalimi yang juga kader partai Demokrat ini bersikap sepihak, tanpa melakukan musyawarah terlebih dahulu di dewan dalam penolakan UU Cipta Kerja. Karena ada anggota DPRA yang menyatakan keberatan atas surat tersebut karena tidak melalui proses dan mekanisme pengambilan keputusan di DPRA. Hal ini disebut tidak patut membawa-bawa nama lembaga DPRA.

“Tindakan penolakan UU Cipta Kerja oleh Dalimi, boleh jadi diduga ada kaitannya dengan sikap fraksi partai demokrat di DPR RI terkait dengan UU Cipta Kerja.”

Sehingga wajar saja jika ada pertanyaan apa latar belakang dan motifnya pernyataan Dalimi sebagai kader Demokrat. Untuk itu perlu diklarifikasi oleh pimpinan partai Demokrat Provinsi Aceh.

Surat penolakan UU Cipta Kerja yang ditandatangani oleh Wakil Ketua DPRA, Dalimi, lebih ke pernyataan sikap Partai Demokrat bukan sikap DPR Provinsi Aceh. (NET)

[ad_2]

Golkar Kalbar Beri Pelatihan Untuk Calon Pelatih Khusus Pengamanan Suara

[ad_1]

Berita Golkar – Partai Golongan Karya (Golkar) Kalimantan Barat menyelenggarakan Training of Trainer (TOT) Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG), di Hotel Orchadz Pontianak pada Sabtu, (31/10/2020). Pelatihan ini dilaksanakan untuk melatih calon pelatih khususnya daerah yang akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 nanti.

Edi Satria selaku Kepala BSNPG menyampaikan bahwa BSNPG ialah badan khusus yang sifatnya berupa pengamanan suara yang dilakukan oleh Partai Golkar yang telah diintruksikan berhirarki dari pusat provinsi, kabupaten, kecamatan sampai ketingkat desa.

“Kami yakin dengan diadakannya pertemuan ini yang terdiri dari 40 peserta dari provinsi, mereka siap untuk olout dan siap untuk menjadi trainer di kabupaten masing-masing di 7 kabupaten kota yang melaksanakan Pilkada,” disampaikan oleh Kepala BSNPG.

Edi juga mempertegas bahwa di Pilkada kali ini Golkar tidak ada yang memakai mahar, ia pun mengaku bahwa tidak ada calon kepala daerah yang menyetorkan uang mahar. Menurutnya, hal tersebut hanya paradigma yang sudah tidak dipakai.

“Kami dari Golkar mengusung orang-orang yang punya kualitas terbaik pada daerahnya untuk maju di Pilkada nanti,” pungkasnya.

Kalbar.kabardaerah 

[ad_2]

Fraksi Golkar Dukung Pemerintahan Jokowi Kecam Prancis

[ad_1]

Berita Golkar – Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengecam pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron karena dianggap telah melukai perasaan umat islam di seluruh dunia.

Terkait hal ini, Fraksi Golkar mendukung apa yang dilakukan pemerintah. Langkah itu dipandang sebagai hal yang sudah baik untuk dilakukan oleh pemerintahan Jokowi.

“Saya kira patut didukung (sikap pemerintahan Jokowi ke Prancis),” kata Wakil Ketua Komisi VIII Ace Hasan Syadzily, dalam keterangannya, Minggu (1/11/2020).

Diketahui, selain Presiden Jokowi mengecam, pemerintah Indonesia telah memanggil Duta Besar Prancis Olivier Chambard untuk meminta penjelasan mengenai pernyataan Presiden Macron.

Ace menuturkan, Pernyataan Macron soal Islam terkesan mengeneralisasi ajaran Islam. Padahal, Islam pada prinsipnya mengajarkan rahmatan lil alamin.

Meski demikian, dia juga tak mendukung jika ada yang main sendiri dalam memprotes Macron, bahkan sampai mengabaikan hukum. “Tindakan tersebut juga tidak boleh dilakukan,” ungkap Ace.

Jokowi Mengecam

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menegaskan bahwa Indonesia mengecam aksi kekerasan yang terjadi di Paris dan Nice. Indonesia juga mengecam pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron karena dianggap telah melukai perasaan umat islam di seluruh dunia.

“Indonesia juga mengecam keras pernyataan Presiden Prancis yang menghina agama Islam, yang telah melukai perasaan umat Islam di seluruh dunia,” kata Jokowi saat konferensi pers secara virtual dari Istana Merdeka Jakarta, Sabtu (31/10/2020).

Jokowi menyebut, pernyataan Macron dapat memecah belah persatuan antar umat beragama di dunia. Padahal, saat ini dunia tengah dilanda pandemi virus corona (Covid-19).

“Di saat dunia memerlukan persatuan untuk menghadapi pandemi Covid-19,” ucapnya.

Jokowi menyatakan, kebebasan berekpresi yang mencederai kehormatan, kesucian, dan kesakralan nilai-nilai serta simbol agama tidak bisa dibenarkan. Dia menekankan bahwa terorisme tidak ada hubungannya dengan agama apapun.

“Mengaitkan agama dengan tindakan terorisme sebuah kesalahan besar,” ujar Jokowi.

liputan6

[ad_2]

Kecaman Jokowi Dinilai Tepat, DPR Minta Presiden Prancis Luruskan Ucapannya

[ad_1]

Berita Golkar – Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid menilai kecaman Presiden Joko Widodo terhadap penusukan di Prancis dan kecaman terhadap pernyataan Presiden Emmanuel Macron sudah tepat.

“Saya meyakini yang disampaikan presiden Jokowi sudah tepat. Indonesia memang perlu mengecam keras aksi terorisme oleh siapa pun termasuk aksi penusukan yang kita lihat terjadi di Paris dan Nice di Prancis,” kata Meutya

Meutya sangat menyayangkan sikap Macron yang mengaitkan agama tertentu dengan terorisme.

“Namun demikian kita juga amat menyayangkan, seorang kepala negara, dalam hal ini Presiden Macron yang tidak memiliki kepekaan berbahasa, sehingga mengaitkan agama tertentu dengan terorisme. Saya rasa sesungguhnya yang dimaksud Macron bukan demikian. Sehingga Saya rasa, akan bijak jika Presiden Macron meluruskan pernyataan sebelumnya,” katanya.

Meutya menilai ucapan Macron yang menghina Islam tersebut, dapat melukai kebersamaan di dunia.

Ia berharap agar sebaiknya Macron dapat memperbaiki ucapannya.

“Semoga Macron memiliki kedewasaan dan kematangan untuk memperbaiki ucapannya yang dapat melukai kebersamaan dan rasa saling menghormati antar agama di dunia,” katanya.

detik

[ad_2]

Kader Muda Golkar Jatim Gelar Stand Up Comedy

[ad_1]

Berita Golkar – Kegiatan lomba Stand up comedy yang di gagas oleh kader muda Partai Golkar Jawa Timur Fajar “Beno” Ridwan Hisjam adalah ide dan gagasan yang luar biasa. Dalam masa pandemi para kader muda ini berkumpul tidak sekedar ngobrol ngalor ngidul, tapi cangkruk bawa manfaat tegas Cak Bandeng.

Lomba ini rencananya akan dibuka Ketua DPD Golkar Jatim M. Sarmuji. Cak Bandeng datang lebih awal sekaligus ingin memberi motivasi kepada komika komika muda.

Hadi Setiawan yang akrab disapa Cak “Bandeng” selaku dewan Pembina lomba stand up comedy mengaku sangat gembira dan terimakasih atas upaya Partai Golkar Jawa Timur yang mengadakan lomba dengan melibatkan generasi muda millenial.

“Kami sampaikan terimakasih kepada Golkar, partai yang peduli dengan seniman sekaligus memberikan wadah kreativitas anak muda. Kegiatan lomba stand up comedy memberikan banyak manfaat,” kata Cak Bandeng kepada media menjelang dibukanya lomba stand up comedy seri lV di Kediri, Minggu (31/10/2020).

Dari lomba ini diharapkan akan memunculkan kader muda dan politikus yang tangguh, kritis, idealis dengan penyampaian pikiran, gagasan sesuai gaya milenial

Karena suatu organisasi akan tetap dan lebih maju dengan adanya kolaborasi senior junior untuk menjangkau pemilih pemula. Dan itu yang terjadi di Partai Golkar Jawa Timur khususnya saat kepengurus di bawah Pak Sarmuji.

Sementara itu, Wakil Sekretaris bidang Media Penggalangan Opini Arifan Wibisono dalam kesempatan yang sama mengatakan, selain dengan berbagai kegiatan sesuai gaya milenial, kami juga sangat fokus pada peran medsos.

“Medsos menjadi salah satu faktor utama untuk peningkatan kualitas pendekatan pada kader milenial. Artinya seluruh kegiatan Partai Golkar Jawa Timur kami masukkan pada medsos. Dan seluruh pengurus wajib untuk share itu,” sampainya singkat.

Hingga jelang dibukanya lomba Ketua panitia Fajar “Beno” Ridwan Hisjam menjelaskan, terdaftar 14 komika. Mereka berasal dari 1 orang komika dari Kota Blitar, 1 orang komika dari Lamongan, 1 komika dari Tulung Agung, sisanya dari Kota dan Kab Kediri.

Wartatransparansi

[ad_2]

Scroll to top